"Dengan Salesforce kita bisa bergerak jauh lebih cepat dan terus beradaptasi dengan kebutuhan pelanggan kami" —Kemal Cetin, Vice President of IT, Coca-Cola Enterprises
[socialring]
Coca-Cola Enterprises - Kisah Sukses Pengguna Salesforce
Kali ini
kisah sukses dari Pengguna
Salesforce yang akan kita tampilkan adalah dari perusahaan Coca-cola Enterprises
COCA-COLA ENTERPRISES DRINKS TO ITS FUTURE SUCCESS WITH SALESFORCE
Coca-Cola Enterprises (CCE) adalah salah satu pembotolan Coca-Cola terbesar di dunia, melayani delapan wilayah di Eropa Barat. Ketika CCE menemukan sales representatives lapangan menghabiskan terlalu banyak waktu pada tugas-tugas administratif - daripada menghabiskan waktu dengan customers dan menjual produk mereka - perusahaan memulai perjalanan yang akan mengubah tidak hanya operasi penjualan tetapi setiap bidang bisnis .
Salesforce telah mendasari ini, memungkinkan CCE dan 12.500 karyawan untuk bekerja lebih cepat dan lebih cerdas. Kemal Cetin, IT Vice President di CCE, mengatakan, "Kami telah mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk on-board pelanggan baru sekitar 60 persen dan menurunkan biaya overhead administrasi untuk teknisi service oleh hampir 50 persen."
CCE menggunakan Salesforce di beberapa multiple geografi dan multiple fungsi bisnis. Dari agen call center hingga ke teknisi servis dan perwakilan penjualan, Salesforce menghubungkan orang dan informasi untuk memberikan customer experience yang lebih baik.
MAKING THE MOST OF MOBILE
Sebagai salah satu pembotolan Coca-Cola terbesar di dunia , CCE memiliki ambisi besar untuk masa depan. Serta menjadi beverage sales dan perusahaan customer service yang terbaik , ia ingin menumbuhkan pendapatan operasional antara enam dan delapan persen dalam jangka panjang.
Dengan dukungan aplikasi mobile baru yang dikembangkan pada layanan Cloud dan Salesforce Platform, CCE telah mampu mempercepat aliran pendapatan baru. Cetin menjelaskan, "Aplikasi ini membuatnya lebih mudah dan lebih cepat bagi teknisi servis untuk mengambil jadwal kerja mereka dan log aktivitas update secara real time, yang berarti mereka dapat merespon lebih banyak permintaan pelanggan dalam satu timeframe. Ini adalah kemampuan yang crucial sebagai CCE untuk ekspansi menawarkan layanan equipment , untuk memperluas basis pelanggan."
Perusahaan ini juga mengembangkan sebuah aplikasi yang menyederhanakan pembuatan account dan proses instalasi peralatan bagi pelanggan baru. Aplikasi ini hanya membutuhkan lima bulan untuk dikembangkan dan kurang dari satu tahun untuk menyebarkannya di beberapa wilayah. "Sebagai bagian dari uji coba, kami mengurangi lead time untuk memasang peralatan baru sebesar 50 persen dan proses on-boarding untuk pelanggan baru sebesar 66 persen," tegas Cetin.
CCE juga meluncurkan sebuah aplikasi untuk sales representatives lapangan untuk membantu mereka menghabiskan lebih banyak waktu dengan pelanggan. Aplikasi, yang ada pada Sales Cloud and the
Salesforce Platform, saat ini sedang digunakan oleh 300 orang di Belanda dan 800 orang di Inggris, dan akan diluncurkan ke CCE enam wilayah lain di Eropa Barat pada pertengahan berikutnya tahun.
OPENING UP THE INFORMATION FLOW
Sebuah platform yang kuat yang mempercepat pengembangan dan siklus penyebaran adalah kunci untuk membantu CCE mencapai visinya untuk multi-kontak, pendekatan yang berfokus pada pelanggan. Cetin mengatakan, "Dengan Salesforce, kami telah mampu untuk mengembangkan solusi yang sangat kompleks dalam waktu kurang dari empat bulan dan menempatkan mereka di beberapa geografi di bawah satu tahun."
Serta menghubungkan customer contact channels yang sudah ada, CCE juga mengembangkan yang baru. Menggunakan Penjualan Cloud dan Salesforce Platform, CCE telah membentuk platform yang melibatkan pelanggan pertama di Perancis. Platform ini memungkinkan pelanggan untuk berkolaborasi dengan CCE dan satu sama lain dalam satu, ruang online. Dalam lima bulan lebih dari 10.000 pelanggan mendaftar, dengan 45 persen dari semua pertukaran sekarang terjadi pada perangkat mobile.
CCE melihat adopsi yang sama cepat saat diluncurkan Salesforce Chatter internal untuk membantu berbagi ide dan pengetahuan di seluruh tenaga kerjanya. "Dalam hitungan beberapa bulan, naik dari nol sampai 2.000 orang. Sekarang, hampir semua orang yang tidak bekerja pada lini produksi pada Chatter - itu sekitar 6.000 orang, "kata Cetin.
Untuk CCE, perjalanan transformasi masih jauh dari selesai. "Kita perlu terus membuat bisnis kita lebih lincah dan bisa berberadaptasi," tambah Cetin. "Kami sudah menemukan bahwa kita dapat mencapai banyak hal tersebut dalam jangka waktu yang singkat dengan Salesforce, dan kami akan terus mencari opportunity berikutnya."
Produk salesforce yang digunakan oleh Coca-Cola Enterprises :
- Sales Cloud
- Service Cloud
- Salesforce1 Platform
- Salesforce Chatter
Demikian lah
kisah sukses yang di alami oleh Perusahaan Coca-cola Enterprises dengan menggunakan
Salesforce
Ikuti Kisah Sukses Pengguna Salesforce, dari perusahaan lainnya yaitu Activition, ASCAP, Electronic Arts di artikel selanjutnya.
Source:
http://salesforce.com/
[themify_hr color="light-gray" ]
[wp_bannerize group="KisahSuksesSalesforce"]
[socialring]
Facebook menggunakan Sales Cloud untuk mengelola penjualan iklan dan memantau informasi contact and account dari pengiklan.
Dan aplikasi yang dibangun di atas Platform Salesforce secara menyeluruh memfalitasi proses pengumpulan resume, berbagi umpan balik tentang kandidat, membuat tawaran pekerjaan, mengembangkan bakat, memberikan umpan balik, dan menentukan kompensasi.
Paperless on-boarding juga berjalan pada Salesforce. "Setelah kita mempunyai semua informasi di satu tempat, kita bisa membantu karyawan baru, untuk melakukan pekerjaan secara cepat dan efektif.” kata Lori Goler, Wakil Presiden Sumber Daya Manusia dan Perekrutan.
