Melihat Posisi Indonesia Berdasarkan Survei Nielsen Tentang Sepuluh Aplikasi Mobile Terfavorit
Lembaga survei global Nielsen belum lama ini merilis daftar sepuluh aplikasi mobile multiplatform teratas di empat negara Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Berdasarkan hasil survei tersebut, terdapat sejumlah kategori aplikasi mobile yang menjadi favorit bagi seluruh pengguna di Indonesia dan ada pula yang tak diminati di Indonesia namun menjadi favorit di negara tetangga lain. Seperti apa hasil survei tersebut dan bagaimana posisi Indonesia? Simak ulasan berikut yang kami rangkum dari Campaign Asia. Daftar aplikasi yang masuk ke dalam sepuluh aplikasi terfavorit pengguna di Indonesia.- Aplikasi mobile Facebook.
- Layanan messaging yang masih diminati oleh sebagian besar pengguna BlackBerry di Indonesia (dan sekarang tersedia di iOS dan Android), yaitu BlackBerry Messenger (BBM).
- Ketiga WhatsApp merupakan salah satu pionir penyedia pesan singkat lintas platform.
- Line sebagai the rising star from Asia menduduki posisi keempat.
- Layanan mobile messaging, WeChat produk Tencent, menduduki posisi kelima.
- Aplikasi game simulasi pelatih sepakbola Top Eleven secara mengejutkan berhasil masuk diantara kerumunan aplikasi social media platform yang mendominasi laporan peringkat ini dan menduduki posisi keenam.
- Portal aplikasi untuk pengguna smartphone Android, Google Play Store
- Layanan social media populer Twitter akhirnya masuk juga di peringkat kedelapan.
- YouTube bertengger di posisi sembilan.
- Toko aplikasi BlackBerry World.
Rata-rata penggunaan aplikasi konsumen Indonesia sekitar 40 menit. konsumen Malaysia rata-rata menghabiskan 66 menit untuk penggunaan aplikasi mobile setiap harinya.
Dari yang dijabarkan di atas, kesimpulan tentang posisi Indonesia jika dilihat dari berbagai, sisi seperti iklim pasar dan tren pengguna.
- Pertama, tidak berbeda dengan negara lainnya di Asia secara umum.aplikasi populer di Indonesia didominasi oleh aplikasi social media,(Facebook), dan aplikasi messaging antar platform seperti WhatsApp, WeChat dan Line.
- Kedua, Twitter hanya populer di Indonesia.( laporan Onavo) penetrasi Twitter di antara pengguna smartphone di Indonesia tertinggi di dunia. Twitter menjadi layanan yang diperhitungkan oleh setiap organisasi ataupun brand yang memiliki kepentingan di Indonesia.
- Ketiga, aplikasi native BlackBerry, masih sangat populer di Indonesia. Kedua aplikasi tersebut sama sekali tidak muncul di jajaran aplikasi populer negara tetangga. Dengan Indonesia menyumbang 15% dari total pengguna BlackBerry di seluruh dunia, perusahaan yang baru saja mendapatkan penawaran go private, platform ini masih cukup relevan di negara ini setidaknya satu-dua tahun ke depan.
visit our other blog: Cloud Indonesia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar